MTsN 2 Bulukumba Tamatkan ki 210 Orang Siswa Siswinya

BugisPos, Bulukumba.- MTs Negeri 2 Bulukumba kembali menggelar acara penamatan peserta didik kelas IX, dihadiri Bupati Bulukumba HA.Muchtar Ali Yusuf diwakili Staf Ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan dan SDM Hj.Darmawati,SE, Camat Bulukumpa A.Ridwan, Danramil Bulukumpa diwakili Serma M.Basri, Kepala Kemenag diwakili Syukriadi dan undangan lainnya.

Pada kegiatan itu juga digelar tausiah agama disampaikan Ust.Andi Ningrat, putra mantan Ketua DPRD Bulukumba HA.Muttamar.

Kepala MTsN 2 Bulukumba, Drs.Sabil, M.Pd, melaporkan tahun ini peserta didik kelas IX yang tamat tahun ini sebanyak 210 orang siswa/siswi dari 8 ruang belajar.

MTs Negeri 2 Bulukumba berdiri pada tahun 1978 atau usianya sudah 45 tahun, dan tahun ajaran 2022/2023 jumlah peserta didik sebanyak 648 orang.

” Alhamdulillah tahun ini jumlah yang tamat naik 5 persen dari tahun sebelumnya yang hanya 108 orang dari 7 ruang belajar,” sebut Sabil sambil menyebut, bahwa MTs 2 Bulukumba mendapat kepercayaan dari masyarakat, terbukti sejak pembukaan pendaftaran SPMM secara online dan offline jumlah yang mendaftar saat ini sudah mencapai 178 orang.

Bupati Bulukumba diwakili Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM Hj.Darmawati dalam sambutannya menyampaikan selamat dan sukses bagi siswa yang tamat dalam belajar.

Bupati melalui Hj.Darmawati mengharapkan agar siswa dan siswi yang tamat tidak hanya puas dengan pendidikan di MTs ini saja, tetapi harus mau dan dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang selanjutnya.

Darmawati menyebutkan, MTs sesuai dengan undang Undang nomor 20 Tahun 2003 bahwa MTs merupakan salah satu Pendidikan Dasar yang melandasi jenjang pendidikan menengah, sehingga para lulusannya diharapkan untuk dapat melanjutkan pendidikan di tingkat yang lebih tinggi.

” Saya titip anak anakku sebagai generasi penerus agar menjauhi tindakan dan perbuatan negatif yang dapat merugikan diri sendiri dan orang lain,” pesan Hj.Darmawati.- Suaedy.-

sumber : https://bugispos.com/2023/05/30/mtsn-2-bulukumba-tamatkan-ki-210-orang-siswa-siswinya/